Notification

×

Iklan

Program Makan Bergizi Gratis Fokus di Pesantren

Rabu, 28 Mei 2025 | 04:44 WIB Last Updated 2025-05-27T21:44:00Z

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana di Pondok Pesantren 


Jakarta, Rakyatterkini.com – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, memperkirakan sekitar 1.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) khusus untuk pesantren akan mulai beroperasi pada akhir Juli hingga awal Agustus 2025.

“Diperkirakan operasionalnya baru bisa dimulai pada akhir Juli atau Agustus,” ungkap Dadan saat peluncuran pembangunan 1.000 SPPG di Pondok Pesantren Syaichona Muhammad Cholil, Bangkalan, Jawa Timur, Senin (26/5).

BGN menargetkan agar total 7.000 unit SPPG dapat berfungsi penuh pada Agustus 2025 sebagai bagian dari program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG), yang menyasar jutaan penerima manfaat, termasuk para santri pesantren.

“Saat ini, sudah terdapat 1.579 SPPG aktif yang melayani sekitar 4,2 juta orang melalui program MBG,” tambah Dadan.

Selain itu, BGN tengah memverifikasi 14.000 calon mitra SPPG baru dan berencana membangun 1.542 unit tambahan dengan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Peluncuran pembangunan 1.000 SPPG khusus pesantren ini dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar, bersama Kepala BGN. Pembangunan difokuskan pada empat provinsi prioritas, yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten.

Muhaimin menekankan pentingnya menjaga kualitas pembangunan dan pengelolaan SPPG agar sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional.

“Pembangunan 1.000 SPPG ini harus memenuhi standar pelayanan gizi secara ketat, karena berkaitan langsung dengan kesehatan dan masa depan para santri,” ujarnya.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update