 |
| Longsor yang terjadi di Kabupaten Solok. |
Solok, Rakyatterkini.com – Banjir dan longsor melanda delapan nagari di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar), menyebabkan ratusan rumah terendam dan enam rumah mengalami kerusakan akibat longsor.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Solok, Irwan Efendi, menyampaikan bahwa peristiwa ini terjadi pada pagi hari saat hujan masih mengguyur wilayah tersebut.
Menurutnya, curah hujan yang tinggi sejak Rabu malam (26/2/2025) menyebabkan Sungai Batang Lembang meluap, sehingga mengakibatkan banjir dan longsor di beberapa daerah.
“Benar, delapan nagari di Kabupaten Solok terdampak banjir dan longsor. Kejadian ini dimulai sekitar pukul 07.00 WIB tadi pagi," ujar Irwan Efendi, Kamis (27/2/2025).
Nagari yang terdampak antara lain Nagari Koto Laweh, Nagari Koto Baru, Nagari Selayo, Nagari Jawi-Jawi, Nagari Koto Hilalang, Nagari Sungai Jambua, Nagari Pianggu, dan Nagari Indudur Sungai Lasi.
Banjir merendam Nagari Selayo, Nagari Koto Baru, Nagari Muaro Paneh, dan Nagari Koto Laweh, sementara longsor terjadi di Nagari Sungai Jambua, Nagari Pianggu, Nagari Indudur, dan Nagari Koto Hilalang. Selain itu, pohon tumbang juga dilaporkan di Nagari Jawi-Jawi Guguak.
Irwan menambahkan bahwa Nagari Selayo mengalami dampak paling parah, dengan sekitar 300 rumah warga terendam. Selain itu, beberapa sekolah dan rumah di Nagari Koto Baru juga turut terdampak. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Di Nagari Selayo, sekitar 300 rumah terendam banjir. Beberapa sekolah dan rumah di Nagari Koto Baru juga ikut terendam. Namun, alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” jelasnya.
Terkait longsor yang merusak beberapa rumah, tim gabungan BPBD telah diterjunkan ke lokasi untuk membantu proses evakuasi dan pembersihan material longsor.
"Longsor menyebabkan kerusakan pada tiga rumah di Nagari Sungai Jambua, dua rumah di Nagari Pianggu, dan satu rumah di Nagari Koto Hilalang. Tim BPBD telah bergerak untuk membantu evakuasi dan membersihkan material longsor," ungkapnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, mengingat hujan masih turun di beberapa wilayah di Solok dan berpotensi menyebabkan banjir serta longsor susulan.
“Saat ini hujan masih mengguyur beberapa daerah di Solok. Kami terus memantau situasi dan mengimbau warga agar tetap waspada terhadap kemungkinan banjir dan longsor susulan,” tutupnya.(da*)
