 |
| Pemain Bahrian saat latihan. |
RAKYATTERKINI.COM - Laser hijau suporter Bahrain akan mengancam lagi, saat Timnas Indonesia melawan negara itu pada lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Namun, ini akan menguntungkan Indonesia, apalagi Bahrain sudah dapat sanksi dari FIFA. Sanksi tersebut berkaitan dengan perilaku tidak terpuji suporter Bahrain pada pertandingan sebelumnya.
Pada laga kontra Jepang, suporter Bahrain kedapatan menyorotkan laser hijau ke arah pemain lawan dan mengejek lagu kebangsaan Jepang. Akibat insiden tersebut, FIFA bergerak cepat dan memberikan hukuman.
Media Timur Tengah, Al-Watan News melaporkan, FIFA menjatuhkan denda sebesar 10.000 Swiss Franc atau sekitar Rp182 juta kepada Bahrain.
Hukuman ini merupakan akumulasi dari dua pelanggaran, yakni penggunaan laser yang diarahkan kepada pemain Jepang, Ayase Ueda, saat ia hendak mengeksekusi penalti, serta hinaan terhadap lagu kebangsaan Jepang yang dilakukan oleh suporter.
Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) langsung merespons sanksi ini dengan mengeluarkan peringatan keras kepada suporter mereka.
Dalam keterangannya, BFA meminta suporter untuk tidak mengulangi pelanggaran serupa saat Bahrain menjamu Timnas Indonesia.
"BFA sangat menghargai peran besar yang dimainkan oleh para penggemar Bahrain dalam mendukung tim nasional," tulis keterangan BFA dalam Al-Watan News, yang dikutip dari kompas.tv.
Laga melawan Indonesia, Asosiasi Sepak Bola Bahrain meminta semua suporter untuk mematuhi instruksi yang mengatur suporter stadion, apalagi setiap pelanggaran yang dilakukan akan dikenakan sejumlah sanksi dan denda.
Bagi Timnas Indonesia, sanksi ini dianggap menguntungkan karena ancaman teror suporter Bahrain, terutama penggunaan laser yang bisa mengganggu fokus pemain, dipastikan akan berkurang.
Pertandingan antara Bahrain melawan Timnas Indonesia akan berlangsung di Bahrain National Stadium, Kamis (10/10/2024) pukul 23.00 WIB. (*)
