Lisda hendrajoni. |
Painan, Rakyatterkini.com
- Penerima manfaat bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) di Pesisir Selatan,
Sumatera Barat terus mengalami
peningkatan. PIP tidak hanya dianggap sebagai bantuan finansial, tetapi juga
sebagai bentuk perhatian dan dukungan yang diberikan kepada pendidikan di
daerah tersebut.
Para orang tua
murid pun merasa terbantu dengan adanya peningkatan ini. "Kami sangat
bersyukur dengan adanya peningkatan penerimaan PIP ini," ungkap Ahmad,
salah satu orang tua murid di Kecamatan Batangkapas.
Menariknya,
bantuan PIP ini tidak semata-mata berasal dari alokasi pemerintah pusat. Salah
satu faktor penting dalam peningkatan bantuan PIP ini adalah peran aktif dari
Anggota Komisi X DPR RI, Lisda Hendrajoni.
Lisda
Hendrajoni telah terlibat secara langsung dalam memperjuangkan alokasi dana PIP
untuk Pesisir Selatan.
"Kami
sangat menghargai dedikasi Bu Lisda dalam memperjuangkan pendidikan anak-anak
kami di daerah ini," kata Siti, ibu murid lainnya.
Sebagai anggota
DPR RI dari Daerah Pemilihan Sumatera Barat 1, Lisda Hendrajoni telah
menjadikan Pesisir Selatan sebagai salah satu prioritasnya dalam melakukan
jalur aspirasi.
Langkah ini
tentu saja menjadi angin segar bagi masyarakat Pesisir Selatan, terutama bagi
mereka yang membutuhkan bantuan dalam mengakses pendidikan.
"Dengan
adanya bantuan ini, kami merasa lebih ringan dalam memenuhi kebutuhan
pendidikan anak-anak kami," tambah Ahmad.
"Kami
harapkan bantuan ini terus berlanjut untuk kemajuan pendidikan di Pesisir
Selatan," ujar Siti dengan harapan yang sama.
Pesisir
Selatan, yang merupakan salah satu dari 11 kabupaten/kota di Daerah Pemilihan
Sumatera Barat 1, dinilai mendapat perhatian khusus dari Lisda
Hendrajoni.
Hal ini tidak
hanya tercermin dari peningkatan alokasi dana PIP, tetapi juga dari berbagai
program pendidikan lainnya yang turut didukung dan dipromosikan oleh Lisda
Hendrajoni.
"Kami
sangat menghargai dedikasi Bu Lisda dalam memperjuangkan pendidikan anak-anak
kami di daerah ini," kata Dina, ibu murid lainnya.
Dengan adanya
peningkatan bantuan PIP, banyak pelajar di Pesisir Selatan yang kini dapat
merasakan manfaatnya secara langsung.
Bantuan ini
tidak hanya membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan pendidikan seperti
pembelian buku dan perlengkapan sekolah, tetapi juga memberikan dorongan moral
yang besar.
"Kami
sangat bersyukur dengan adanya peningkatan penerimaan PIP ini," ungkap
Ahmad, salah satu orang tua murid.
Tidak hanya
itu, peningkatan bantuan PIP ini juga berdampak positif pada pertumbuhan
ekonomi lokal. Sebagian dana yang diterima oleh para pelajar akan kembali
berputar di wilayah Pesisir Selatan, meningkatkan daya beli dan memberikan
dampak positif pada sektor usaha di daerah.
Peran Lisda
Hendrajoni dalam meningkatkan bantuan PIP untuk Pesisir Selatan juga tidak
luput dari apresiasi masyarakat setempat.
Banyak yang
menganggapnya sebagai wakil rakyat yang peduli dan responsif terhadap kebutuhan
masyarakat, terutama dalam hal pendidikan.
Namun, meskipun
telah terjadi peningkatan bantuan PIP, masih banyak tantangan yang harus
dihadapi oleh Pesisir Selatan dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan.
Salah satunya adalah infrastruktur pendidikan yang masih perlu ditingkatkan,
termasuk sarana dan prasarana sekolah.
"Kami
harapkan bantuan ini terus berlanjut untuk kemajuan pendidikan di Pesisir
Selatan," ujar Dina dengan harapan yang sama.
Selain itu,
peran serta semua pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan
masyarakat, juga diperlukan dalam mengoptimalkan manfaat dari bantuan PIP
ini.
Kolaborasi yang
baik antara berbagai pihak akan memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar
dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pendidikan di Pesisir
Selatan.
Dengan
demikian, peningkatan bantuan PIP untuk Pesisir Selatan merupakan langkah
positif yang perlu terus didukung dan ditingkatkan.
Hal ini tidak hanya akan memberikan manfaat langsung bagi para pelajar di daerah tersebut, tetapi juga akan memberikan dampak positif dalam jangka panjang bagi kemajuan pendidikan dan pembangunan di Pesisir Selatan.
"Harapannya agar semua pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat, dapat bekerja sama untuk mengoptimalkan manfaat dari bantuan ini," ujar Siti penuh harap. (baron)