Notification

×

Iklan

Bendungan Irigasi Koto Kandis Rusak, Usai Ditinjau Gubernur Langsung Diperbaki, 2.357 Hektare Sawah Butuh Air

Minggu, 22 September 2024 | 09:30 WIB Last Updated 2024-09-22T02:30:00Z

Penggerukan material di Sungai Koto Kandis, Lengayang, Pesisir Selatan.

Pesisir Selatan, Rakyatterkini.com - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, mengatakan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (SDABK) telah memulai perbaikan Bendungan Irigasi Koto Kandis di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan.

Menurut Mahyeldi, sejak hari ini, tim SDABK Sumbar telah bekerja di lokasi menggunakan alat berat untuk membersihkan material yang menghalangi aliran air. Perbaikan fisik bendungan akan dilakukan secara bertahap setelah kajian teknis selesai.

Gubernur Mahyeldi meninjau langsung lokasi bendungan bersama Bupati Pesisir Selatan dan sejumlah pihak terkait pada Kamis (19/9/2024). Hanya dua hari setelah peninjauan, pekerjaan perbaikan langsung dimulai.

"Tim kita dari Dinas SDABK sudah mulai bekerja di lokasi. Langkah awal adalah membersihkan material yang menghalangi aliran air. Untuk rehabilitasi fisik, itu akan dilakukan setelah kajian teknis selesai," jelasnya di Padang pada Sabtu (21/9/2024).

Bendungan tersebut mengalami kerusakan akibat banjir yang melanda daerah itu pada 7 Maret lalu, menyebabkan masyarakat di beberapa nagari di Kecamatan Lengayang kesulitan dalam pengairan lahan pertanian.

"Target kami adalah agar dalam waktu dekat air bisa kembali mengalir ke lahan pertanian, mengingat musim tanam akan segera tiba," tegas Mahyeldi.

Terkait pembangunan fisik bendungan yang roboh, Dinas SDABK Sumbar memperkirakan biaya yang dibutuhkan sekitar Rp30 miliar. Pembiayaannya masih dalam tahap pembahasan.

"Kebutuhan anggaran sudah dihitung, sekitar Rp30 miliar. Kami akan berusaha memfasilitasinya melalui APBD dan mungkin juga bantuan dari pemerintah pusat. Mekanisme ini akan kami bahas lebih lanjut," kata Gubernur.

Mahyeldi berharap semua pihak memberikan dukungan sesuai kewenangan masing-masing untuk kelancaran proses perbaikan.

"Kami berharap tidak ada gangguan selama proses pengerjaan berlangsung," imbau Mahyeldi.

Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar, menambahkan bahwa ada 2.357 hektar sawah di Kecamatan Lengayang yang pengairannya bergantung pada Bendungan Irigasi Koto Kandis. Ia juga telah mengirimkan laporan tertulis kepada Gubernur mengenai kerusakan bendungan ini.

"Alhamdulillah, Pak Gubernur cepat tanggap. Dua hari lalu beliau datang langsung meninjau bersama tim teknis dari provinsi, dan sekarang pengerjaannya sudah dimulai," ungkap Bupati.

Rusma Yul Anwar menegaskan kesiapannya untuk bersinergi dengan Pemerintah Provinsi dalam upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Pesisir Selatan. 

"Jika provinsi memerlukan bahan atau dokumen pendukung, kami akan segera tindak lanjuti," pungkasnya. (adpsb/cen)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update