Notification

×

Iklan

Malam Ini, Irak akan Pulangkan Vietnam dengan Air Mata

Selasa, 11 Juni 2024 | 09:36 WIB Last Updated 2024-06-11T02:40:57Z

Striker Timnas Irak, Ali Jasim bertekad kuat membungkam Timnas Vietnam.

RAKYATTERKINI.COM - Timnas Vietnam tiba di kandang Singa Mesopotamia dengan misi yang hampir mustahil, karena Ali Jasim dan timnya sangat bersemangat untuk meraih kemenangan.

Setelah terbang dari Hanoi, skuad Vietnam harus transit di Doha, Qatar, karena tidak ada penerbangan langsung ke Basra, Irak. Tim asuhan Kim Sang-sik itu memerlukan waktu 12 jam untuk sampai di Basra.

Mereka juga harus menempuh jarak 20 km atau sekitar 30 menit perjalanan dengan bus dari Grand Millennium Hotel ke Stadion Internasional Basra untuk sesi latihan resmi.

Stadion tersebut akan menjadi kandang bagi Singa Mesopotamia yang akan menghadapi tantangan Serdadu Bintang Emas dari Asia Tenggara pada Selasa (11 Juni 2024) pukul 21.00 waktu setempat atau Rabu pukul 01.00 WIB.

Kim Sang-sik dan timnya yakin bisa meraih poin di kandang Irak setelah menang 3-2 atas Filipina di Hanoi.

Harapan mereka yang tertinggi adalah menang untuk menjaga asa dalam persaingan dengan Timnas Indonesia untuk tiket ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dalam klasemen sementara Grup F, Vietnam berada di posisi ketiga dengan 6 poin, tertinggal 1 poin dari Indonesia.

Namun, kemenangan Vietnam atas Irak tidak akan berarti dalam konteks perburuan tiket putaran ketiga ini jika Skuad Garuda juga menang atas Filipina.

Timnas Indonesia akan bermain lebih dulu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (11 Juni 2024) pukul 19.30 WIB.

Oleh karena itu, Kim Sang-sik dan seluruh rakyat Vietnam berharap Indonesia kalah melawan Filipina.

Dengan demikian, Timnas Vietnam dapat bermain dengan lebih bersemangat, minimal mendapatkan hasil imbang untuk lolos ke putaran ketiga.

Namun, Timnas Irak bertekad untuk memulangkan skuad Vietnam dengan air mata. Pelatih Irak, Jesus Casas, menegaskan timnya memiliki dua misi dalam pertandingan terakhir grup ini.

Misi pertama, Irak harus kembali meraih 3 poin melawan Vietnam, meskipun sudah lolos ke putaran ketiga. Bermain di kandang selalu memotivasi para pemain untuk menyenangkan para pendukung tuan rumah.

"Untuk para pendukung Irak, kami bertekad menghargai dukungan mereka dengan meraih semua poin penuh setelah lima pertandingan. Seluruh pemain kini mengincar kemenangan atas Vietnam," tegas Jesus Casas, seperti dikutip dari superball.

Dalam misi ini, lanjutnya, terdapat peluang untuk menciptakan sejarah dengan menyapu bersih seluruh pertandingan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Selain Irak, hanya Jepang, Uni Emirat Arab, dan Australia yang memiliki peluang historis tersebut karena selalu menang.

Ali Jasim menegaskan, "Kami bertekad memenangi seluruh pertandingan di Grup F."

Misi kedua Irak dalam pertandingan melawan Vietnam adalah meningkatkan peringkat FIFA. Saat ini, Irak berada di posisi 58, lebih tinggi 56 tingkat dari Vietnam yang berada di posisi 114.

Oleh karena itu, mereka harus menang untuk menambah poin ranking FIFA, yang edisi terbaru dirilis pada 20 Juni 2024.

Jika menang, Irak akan mendapatkan tambahan 6,9 poin, sehingga totalnya menjadi 1.433 poin dan berpotensi naik peringkat.

Jika imbang atau kalah, peringkat FIFA mereka akan turun. Irak akan kehilangan 5,6 poin jika imbang dan kehilangan 18,1 poin jika kalah.

Peringkat FIFA yang lebih tinggi penting bagi Irak untuk undian putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti.

Semakin tinggi peringkatnya, semakin tinggi pula penempatannya dalam pot undian untuk bertemu tim-tim yang lebih lemah.

Pejabat Federasi Sepak Bola Irak, Ahmed Al-Moussawi, memastikan bahwa skuad timnasnya sudah siap tempur melawan Vietnam.

"Seluruh pemain Irak dalam kondisi kesehatan yang prima. Tak ada yang cedera. Semuanya siap," tegasnya. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update