 |
| Bupati dan wabup pada rapat koordinasi penurunan stunting. |
Pdg.Pariaman, Rakyatterkini.com - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Padang Pariaman mengadakan rapat koordinasi untuk tim percepatan penurunan kasus stunting (TPPS) pada 202, Senin ( 29/4/2024).
Berdasarkan data dari Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, prevalensi stunting di daerah tersebut mencapai 19,4%. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 5,6% dari tahun sebelumnya, yaitu tahun 2022.
Prestasi ini menjadikan daerah tersebut salah satu dari 4 daerah dengan penurunan stunting terbaik di Provinsi Sumatera Barat.
"Prestasi ini adalah hasil kerja keras semua pihak, namun bukan berarti kita boleh berpuas diri. Kami harus terus berupaya untuk menurunkan angka stunting hingga mencapai target nasional, yaitu 14% pada tahun 2024," kata Suhatri Bur.
Padang Pariaman merupakan salah satu dari lima kabupaten/kota di Sumatera Barat yang secara konsisten mengalami penurunan kasus stunting selama tiga tahun terakhir. Hal ini menunjukkan komitmen dan upaya keras pemerintah daerah dalam memerangi stunting.
"Sangat penting untuk memperkuat strategi intervensi dari hulu dengan mengoptimalkan peran tim pendamping keluarga. Mereka akan memberikan pendampingan kepada calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca melahirkan/ibu menyusui, dan keluarga dengan anak usia 0-5 tahun," tambahnya.
Dia menegaskan bahwa rapat koordinasi TPPS ini diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan, perencanaan, dan target capaian yang terukur untuk meningkatkan prestasi daerah tersebut.
Kepala Dinas PPKB Padang Pariaman, Elfi Delita, menjelaskan koordinasi TPPS tingkat kabupaten ini melibatkan partisipasi dari berbagai pihak terkait dalam melaksanakan kegiatan yang mendukung penurunan stunting di Kabupaten Padang Pariaman.
"Kami yakin bahwa dengan kerja keras dan kerjasama semua pihak, serta strategi yang telah kami susun, kami akan mencapai target penurunan angka stunting," ujarnya.
Acara ini dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang peran tim percepatan penurunan stunting oleh Wakil Bupati Rahmang, selaku ketua TPPS Padang Pariaman. (suger)
