Notification

×

Iklan

Hujan tak Henti-henti, Warga Jambi Gunakan Perahu untuk Nyoblos

Rabu, 14 Februari 2024 | 13:53 WIB Last Updated 2024-02-14T06:53:55Z

Foto CNN Indonesia/Jun Mahares
Jambi, Rakyatterkini.com - Hujan deras yang melanda Kota Jambi menyebabkan sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2024 tergenang air. 

Situasi ini memaksa sejumlah warga untuk menggunakan perahu guna mencapai TPS dan memberikan suaranya dalam Pemilu.

Salah satunya adalah warga di Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi, yang telah mengalami pengungsian karena rumah mereka terendam banjir, bersama dengan TPS. Dewi, seorang warga RT 36 Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi, menyatakan keinginannya untuk tetap memberikan suara meskipun harus menggunakan perahu. 

"Meskipun harus menggunakan perahu, kita harus tetap semangat nyoblos karena TPS-nya masih bisa diakses," ujarnya seperti dikutip dari CNNIndonesia, Rabu (14/2/2024).

Dewi dan keluarganya menggunakan perahu untuk menuju TPS 42 di Danau Sipin. Mereka telah mengungsi ke Tangkit, Muaro Jambi, setelah kediaman mereka terendam banjir.

Tidak hanya Dewi, Aris Putra, seorang warga di Pulau Pandan, Kelurahan Legok, juga mengalami hal serupa. Dia harus menggunakan perahu untuk mencapai TPS karena terdampak oleh banjir.

Meskipun menghadapi banjir, Aris tetap bersikeras untuk memberikan suaranya di TPS. Pada hari pencoblosan, Kota Jambi dilanda hujan deras. Terdapat 4 TPS di Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi yang terendam banjir.

Meskipun demikian, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jambi tidak berencana untuk memindahkan TPS yang tergenang banjir karena kondisinya masih aman dan bisa digunakan untuk penghitungan suara. 

Fahrul Rozi, Komisioner KPU Jambi, menyatakan bahwa TPS yang terendam banjir adalah TPS 23, TPS 24, TPS 25, dan TPS 40. Semua TPS tersebut masih dalam keadaan aman meskipun terendam banjir karena hujan yang terjadi sejak malam sebelumnya.

Rozi juga memastikan bahwa kotak suara dan bilik suara tidak terdampak banjir. Selain itu, banjir yang terjadi di keempat TPS tersebut tidak terlalu dalam. KPU terus memantau semua TPS di Kota Jambi dan belum menerima laporan tentang perlunya pemungutan suara ulang.

"Kami melakukan mitigasi terhadap segala kemungkinan yang mungkin terjadi, termasuk menghadapi kondisi cuaca, demi kelancaran proses pemungutan suara," ujarnya. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update