 |
| Ketua DPRD pimpin rapat paripurna HUT Kota Solok ke-52. |
Solok, Rakyatterkini.com - Kota Solok dahulunya merupakan satu wilayah nagari di Kabupaten Solok, yaitu Nagari Solok. Hasrat untuk menjadi kotamadya dirintis sejak 1946 dalam sidang Komite Nasional Cabang Solok.
Ketika itu melalui panitia yang diketuai Marah Adin Dt. Penghulu Sati, yang kemudian berkembang melalui suatu rapat umum di lapangan Kerapatan Adat Nagari Solok di Lubuk Sikarah, yang dipimpin NHT Dt. Bandaro Hitam.
Peserta rapat menyetujui dan mendukung pengembangan Nagari Solok menjadi Kotamadya Solok.
Pembentukan kota itu mendapatkan sambutan dari pemerintah pusat, dan dibentuklah panitia persiapan peresmian pada 6 Januari 1968, di Masjid Pasar Nagari Solok, yang dinamakan panitia sepuluh yang diketuai oleh NHT Dt. Bandaro Basa, serta melalui bantuan Bupati Solok saat itu, Letkol Zaghloel St. Kebesaran.
Pada 16 Desember 1970 usaha pemantapan realisasi Kotamadya Solok dipenuhi pemerintah pusat, dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 Tahun 1970, tentang Pelaksanaan Pemerintah Kotamadya Solok dan Kotamadya Payakumbuh.
Kota Solok akhirnya diresmikan 16 Desember 1970 oleh Menteri Dalam Negeri yang pada saat itu dijabat oleh Amir Mahmud.
Dengan terbentuknya Kotamadya Dati. II Solok maka dikeluarkanlah Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor Pemda 7/9–10-313 pada 23 November 1970 mengangkat Hasan Basri sebagai pejabat kepala daerah yang pertama.
Saat ini 16 Desember 2022, Kota Solok sudah berumur 52 tahun. Terkait itu, Pemko Solok bersama DPRD mengadakan rapat paripurna Peringatan Hari Jadi Kota Solok yang ke-52 tahun 2022, di Gedung Kubuang Tigobaleh Kota Solok, Jumat 16 Desember 2022.
Rapat paripurna itu dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy, Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, wakil wali kota, Ramadhani Kirana Putra, Ketua DPRD Kota Solok Nurnisma bersama wakil ketua serta anggota bersama forkopimda.
Ketua DPRD Nurnisma menuturkan paripurna itu sebagai momentum intropeksi diri dan evaluasi atas segala hal yang telah dilaksanakan oleh semua unsur, lembaga serta semua lapisan masyarakat sebagai pilar tegaknya prinsip good lokal governance dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Semenjak 16 Desember 1970 sampai sekarang 16 Desember 2022 , dalam usia 52 tahun Kota Solok sudah dipimpin oleh 11 kepala daerah, dari Hasan Basri sampai Zul Elfian Umar bersama Ramadhani Kirana Putra.
Kota Solok sudah menjelma menjadi daerah yang sejajar dengan kabupaten/kota lain yang ada di Sumatera Barat.
Sementara itu Walikota Solok, Zul Elfian Umar mengatakan ke depannya masih banyak tantangan yang harus dihadapi, untuk meraih masa depan yang lebih baik lagi.
"Alhamdulillah Pemko Solok telah tercipta iklim yang kondusif, tata kelola pemerintahan yang baik, dan berani berinovasi, pelayanan publik yang semakin mudah,” ujar wali kota.
Dikatakan, saat ini telah terjadi penurunan tingkat kemiskinan, pelestarian adat dan budaya, pendidikan yang berkualitas, suasana agamais yang menyejukkan, dan potensi wisata yang semakin digenjot. (dd)
