 |
| Bupati Pasaman, Benny Utama lantik pengurus Baznas periode 2022-2027. |
Pasaman, Rakyatterkini.com - Asnil, sebagai ketua, beserta empat wakil ketua, masing-masing Zulfahmi, Deni Fadly, Iskandar, dan Irfan Malin Mudo, resmi dilantik menjadi pengurus Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (baznas) Kabupaten Pasaman.
Komposisi kepengurusan baznas Kabupaten Pasaman periode 2022-2027 tersebut dikukuhkan Bupati Pasaman, H. Benny Utama, dalam pelantikan, Senin (13/12) di Hall Lt.III Kantor Bupati Pasaman.
Pelantikan ketua dan wakil ketua Baznas Pasaman ini dihadiri ketua Baznas Sumatera Barat, Buchari, Forkopimda dan kepala OPD Pasaman.
Dalam amanatnya, bupati meminta pengurus baru untuk menggali potensi zakat lebih maksimal.
"Sekarang baru berorientasi zakat pegawai yang dipotong perbulan. Ke depan coba ajak pihak swasta, perorangan dan pengusaha di Pasaman, untuk menyalurkan zakatnya melalui Baznas, "kata Benny Utama.
Menurut laporan, potensi zakat di Baznas Pasaman sekitar Rp5 Miliar pertahun. Untuk itu pengurus Baznas Pasaman diharapkan bisa mengupayakan potensi zakat lainnya, dan menargetkan terkumpul zakat Rp8 miliar untuk tahun depan.
Ia juga mengatakan, zakat masuk dalam Rukun Islam ke empat, artinya kaum muslimin punya kewajiban me-nisab seluruh penghasilan untuk ditunaikan zakatnya sesuai ketentuan.
Selain berupaya menggali sumber baru, bupati Benny Utama juga minta penatakelolaan pendistribusian zakat diatur sebagaimana harusnya. Lepaskan kepentingan, rasa kedekatan personal dan faktor lain yang bernuansa KKN.
Dia menegaskan, penyaluran zakat harus tepat kepada yang berhak, dan saya ingin Baznas ikut memberi andil dalam program Pasaman cerdas mulai tahun 2022. Dan tolong dibuatkan standar penerima zakat bagi para mustahik, baik orang miskin maupun beasiswa pendidikan untuk anak-anak kurang mampu, ujarnya.
Ia mengingatkan, pengurus Baznas adalah orang-orang terpercaya. Jaga amanah dengan penuh rasa tanggungjawab dan kejujuran. Karena zakat adalah soal umat dan agama, yang harus dipertanggungjawabkan dunia dan akhirat.
Guna menghindari penggunaan dana zakat di luar peruntukan, Bupati Benny Utama akan mengupayakan penganggaran operasional melalui APBD Pasaman, dan tidak diambil dari dana zakat, serta menyediakan mobil operasional untuk Baznas Pasaman.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Benny Utama juga menyerahkan bantuan dana hibah Pemkab Pasaman tahun 2021 untuk badan/lembaga/organisasi senilai Rp270 juta. (St.M)
