 |
| Fashion festival tonjolkan batik produk khas Solok. |
Solok, Rakyatterikini.com - Memperingati hari Ibu ke-93 , Pemerintah Kabupaten Solok, melalui Dinas Koperasi Perdagangan dan Usaha Kecil Menengah, dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), menggelar fashion festival 2021, Selasa 21 Desember 2021 di Pesangrahan Dermaga Danau Singkarak.
Kepala Dinas Koperindag dan UMKM, Eva Nasri mengatakan tujuan acara ini untuk membangkitkan kembali UMKM yang terdampak pandemi Covid-19.
Festival diikuti 59 peserta dari kalangan pelajar, perwakilan SKPD dan kecamatan se-Kabupaten Solok, instansi vertikal, perbankan, dan SMA.
Nasri menyebutkan, biasanya promosi batik hanya dilakukan terkait dengan bahan batik, kali ini pihaknya merangkul para desainer di Kabupaten Solok dan daerah lain, sedangkan untuk juri berasal dari Sumbar dan Jakarta.
Tidak saja batik, pihaknya juga memperkenalkan tenun khas Kabupaten Solok dalam acara Gala Show Tenun, ucapnya.
Kegiatan itu didukung dengan operasi pasar murah dan bazar yang diikuti oleh kecamatan se-Kab.Solok.
Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Emiko Epyardi Asda mengungkapkan, dipilihnya Dermaga Singkarak sebagai tempat acara ini bertujuan untuk mengangkat dan mensupport ikon wisata Kabupaten Solok, agar lebih berdaya, walaupun dalam pandemi.
Acara ini juga dapat mengangkat dan mempopulerkan batik khas Kabupaten Solok, guna memacu semangat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lainnya untuk terus tumbuh dan berkembang.
Dikatakan, sebagaimana data dari Kemenko Perekonomian, di masa pandemi penjualan berbagai produk melalui e-commerce naik hingga 400 persen. Ini merupakan peluang besar bagi UMKM di Kabupaten Solok.
Sementara itu Bupati Solok, Epyardi Asda berpesan pada ASN untuk lebih termotivasi dalam memperkenalkan produk-produk UMKM dan lainnya yang ada Kabupaten Solok. Ia ingin UMKM dan pariwisata di Solok bangkit dan memberikan dampak ekonomi nyata terhadap masyarakat.
Pada kesempatan itu, bupati memborong baju Batik Karya Pengrajin Salingka Tabek dan Rumah Gadang Panyakalan. Ia menginstruksikan seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Solok untuk memakai baju batik dari UMKM Kabupaten Solok, setiap hari Rabu. Begitu juga untuk pelantikan pejabae eselon, nantinya pakai baju batik semuanya, ujar bupati. (hardean)
