Notification

×

Iklan

Ruhana Kuddus, Simbol Emansipasi yang Terlupakan

Sabtu, 05 Juli 2025 | 10:44 WIB Last Updated 2025-07-05T03:44:00Z

Budayawan Sumbar Yeyen Kiram (kanan) dalam forum penulisan ulang sejarah yang diinisiasi oleh Komisi X DPR RI di kampus Unand Padang, pada Kamis (3/7)


Padang, Rakyatterkini.com – Nama Ruhana Kuddus kembali digaungkan dalam forum penulisan ulang sejarah nasional yang digelar di Universitas Andalas (Unand), Padang, Kamis (3/7), atas inisiatif Komisi X DPR RI. Budayawan sekaligus seniman asal Sumatera Barat, Yeyen Kiram, menekankan pentingnya memberi ruang lebih besar bagi tokoh perempuan tersebut dalam narasi sejarah Indonesia.

Yeyen menyebut Ruhana Kuddus sebagai figur sentral dalam sejarah perjuangan emansipasi perempuan di Tanah Air. Menurutnya, kontribusi Ruhana layak mendapatkan pengakuan yang lebih luas di tingkat nasional.

"Ruhana Kuddus adalah tokoh luar biasa yang belum mendapat tempat semestinya dalam penulisan sejarah nasional. Kami berharap para penulis sejarah, khususnya yang berada di lingkungan Kementerian Kebudayaan RI, bisa mengangkat kiprahnya secara lebih utuh," ujar Yeyen.

Ruhana, yang hidup sezaman dengan R.A. Kartini, dikenal sebagai jurnalis perempuan pertama di Indonesia. Ia juga merupakan pendiri dan pemimpin surat kabar khusus perempuan. Tak hanya itu, Ruhana aktif dalam dunia pendidikan sebagai guru dan pendiri sekolah, serta menjadi pelopor perjuangan literasi bagi kaum perempuan di zamannya.

"Dengan rekam jejak yang begitu kuat di bidang jurnalistik dan pendidikan, Ruhana patut dijadikan ikon perjuangan perempuan Indonesia," lanjutnya.

Siti Ruhana—nama asli Ruhana Kuddus—lahir pada 20 Desember 1884 di Koto Gadang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Atas dedikasinya di bidang pendidikan dan pers, ia dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2019.

Salah satu referensi utama mengenai perjalanan hidup Ruhana Kuddus dapat ditemukan dalam buku biografi karya sejarawan asal Sumatera Barat, Prof. Mestika Zed.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update