 |
| Jumpa pers bersama Wali Kota Sawahlunto. |
Sawahlunto, Rakyatterkini.com – Sejak resmi dilantik pada 20 Februari 2025 oleh Presiden RI Prabowo Subianto, pasangan Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra dan Wakil Wali Kota Jeffry telah menunjukkan komitmen nyata melalui program 100 hari kerja yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Berbagai capaian dan progres pembangunan mulai terasa di berbagai sektor, menandai langkah awal kepemimpinan yang penuh energi dan fokus.
Dalam jumpa pers yang digelar di Balairung Rumah Dinas Wali Kota pada Kamis (3/7/2025), Wali Kota Riyanda memaparkan tiga prioritas utama yang menjadi fokus dalam program 100 hari kerja: distribusi air bersih PDAM, perbaikan jalan, dan penerangan jalan kota.
“Kami tidak ingin membuang waktu. Tiga hal ini adalah kebutuhan mendasar warga yang harus segera dijawab. Sekarang progresnya sudah terlihat nyata di berbagai titik,” ujar Wali Kota Riyanda.
Salah satu perubahan yang mencuri perhatian warga adalah perbaikan landmark tulisan “SAWAHLUNTO” di Puncak Polan. Setelah dilakukan pembenahan dan penggantian lampu, ikon kota ini kini tampil lebih terang, menarik, dan kembali menjadi kebanggaan masyarakat.
Di sisi lain, pemerataan akses komunikasi juga menjadi prioritas. Pemerintah Kota Sawahlunto bekerja sama dengan Telkomsel membangun tower BTS di tiga titik blank spot, yakni di Desa Batu Tanjuang, Kubang Tangah, dan Taratak Boncah. Langkah ini ditujukan untuk membuka keterisolasian jaringan dan memastikan masyarakat di seluruh pelosok bisa terhubung dengan baik.
Dalam hal pengelolaan keuangan, Pemerintah Kota Sawahlunto mencatat prestasi membanggakan dengan kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Perwakilan Sumatera Barat. Ini menjadi bukti bahwa di tengah percepatan pembangunan, transparansi dan akuntabilitas tetap dijaga.
Wali Kota Riyanda juga menekankan pentingnya konsolidasi lintas sektor. Pemerintah terus menjalin komunikasi aktif dengan berbagai kementerian, anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan Kota, serta seluruh stakeholder pembangunan untuk mengakselerasi kemajuan di segala lini.
Komitmen terhadap pengembangan pariwisata juga ditunjukkan lewat perbaikan fasilitas di kawasan Kandi, termasuk Sirkuit Permanen Kandi. Hasilnya, kota tambang ini sukses menggelar event otomotif bertajuk “Manang Race 2025”, sebuah gelaran balap motor road race yang berhasil menyedot ribuan penonton.
Event ini bukan hanya menjadi hiburan, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi lokal, khususnya sektor UMKM dan pariwisata.
Program 100 hari kerja Pemerintah Kota Sawahlunto di bawah kepemimpinan Riyanda–Jeffry menjadi cerminan semangat baru dalam membangun kota yang estetik, futuristik, hidup, dan menghidupi. Meski baru langkah awal, berbagai capaian ini menunjukkan bahwa perubahan nyata dimulai dari keberanian untuk bertindak cepat dan tepat.
“Kami tidak ingin Sawahlunto hanya menjadi kota bersejarah. Sawahlunto harus menjadi kota masa depan, tempat yang nyaman untuk ditinggali, dikunjungi, dan dibanggakan,” pungkas Wali Kota Riyanda. (ris1)
