![]() |
BRI Dukung UMKM. |
Jakarta, Rakyatterkini.com – Keberhasilan ToRi Coffee menunjukkan bahwa produk lokal Indonesia mampu bersaing di pasar internasional. Usaha kopi asal Toraja, Sulawesi Selatan ini tumbuh menjadi salah satu pelaku UMKM inspiratif yang menggabungkan nilai budaya dengan kualitas produk kelas dunia.
Di bawah bimbingan berkelanjutan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI), ToRi Coffee berhasil membangun ekosistem bisnis yang mencakup seluruh rantai pasok, mulai dari hulu hingga hilir. Di saat yang sama, mereka juga memperkenalkan kekayaan budaya Toraja ke pasar global.
Didirikan pada 2 Februari 2020 oleh pasangan suami istri Citra Wulandari dan Fredy Pairunan, ToRi Coffee lahir dari keputusan besar: meninggalkan pekerjaan mereka di kota dan kembali ke tanah kelahiran untuk membangun bisnis kopi yang tak hanya berorientasi ekonomi, tetapi juga misi pelestarian budaya lokal.
Menurut Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, pihaknya terus berkomitmen menjalankan program pemberdayaan yang membantu UMKM berkembang. Ia menyatakan bahwa UMKM bukan hanya tulang punggung perekonomian, tetapi juga sarana untuk memperkenalkan budaya Indonesia melalui produk unggulan.
“Kami percaya, dengan pendampingan yang tepat, pelaku UMKM dapat memperluas pasar dan meningkatkan daya saing, bahkan hingga menembus pasar internasional,” ujar Hendy, Minggu (29/6/2025).
Fokus Pemberdayaan SDM dan Edukasi Masyarakat
ToRi Coffee bukan hanya soal produk berkualitas. Citra dan Fredy juga berkomitmen pada pemberdayaan masyarakat sekitar. Saat ini, mereka telah membuka lapangan kerja bagi 21 orang, termasuk mahasiswa yang bekerja paruh waktu untuk menambah pengalaman sekaligus penghasilan.
Selain itu, mereka juga aktif membina petani kopi setempat dan memberikan edukasi kepada anak-anak petani untuk menciptakan regenerasi pelaku industri kopi di Toraja.
Distribusi Lokal dan Global
Saat ini, ToRi Coffee mampu memproduksi sekitar 275 kilogram roasted bean dan bubuk kopi setiap bulan. Produk tersebut dipasarkan di toko oleh-oleh daerah wisata Toraja, dikirim ke berbagai provinsi di Indonesia, serta diekspor ke luar negeri.
Meskipun masih dalam skala terbatas, kopi ToRi telah sampai ke konsumen di Australia, Jepang, Prancis, dan Belanda. Biasanya, pemesanan dilakukan untuk kebutuhan menu khusus di kedai kopi atau konsumsi pribadi dalam jumlah minimal lima kilogram.
Pintu Menuju Pasar Global Melalui BRI EXPO(RT)
Langkah ToRi Coffee menembus pasar ekspor semakin mantap setelah mereka memenangkan kategori Best Newcomer dalam ajang BRI UMKM EXPO(RT) 2025 pada Januari lalu. Melalui ajang ini, mereka terhubung dengan calon pembeli dari luar negeri dan mendapatkan kesempatan business matching.
Sebagai tindak lanjut, BRI memilih ToRi Coffee untuk mewakili Indonesia di ajang FHA Food & Beverage 2025 di Singapura pada 8–11 April 2025. Di pameran tersebut, mereka mendapatkan respons positif, termasuk minat dari mitra dagang asal Singapura.
“Kami sempat dihubungi oleh pihak dari Singapura yang ingin menjajaki kerja sama pengadaan biji kopi Toraja untuk kafe mereka,” ujar Citra.
Perjalanan Panjang Dibalik Pencapaian
Citra menegaskan bahwa keberhasilan ini bukanlah sesuatu yang instan. Semua berawal dari keputusan mereka untuk mengembangkan usaha kopi secara serius dengan memanfaatkan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI.
Langkah itu membuka akses mereka ke berbagai program pengembangan usaha, salah satunya melalui Pengusaha Muda BRILiaN 2022, di mana Citra mewakili Sulawesi Selatan sebagai salah satu dari 21 pengusaha muda terpilih secara nasional.
Dari situ, ToRi Coffee mendapatkan pembinaan intensif mulai dari manajemen bisnis, branding, pemasaran digital hingga peluang mengikuti pameran dalam dan luar negeri.
“Pendampingan dari BRI membuat usaha kami naik level. Kami belajar banyak dan mendapatkan akses yang sebelumnya tidak terbayangkan, termasuk memperluas pemasaran dan meningkatkan kapasitas produksi,” tutur Citra.
Mimpi Ekspor Skala Besar dan Dampak Sosial
Citra berharap ke depan ToRi Coffee dapat mengekspor kopi Toraja dalam jumlah besar secara berkelanjutan. Selain fokus pada kualitas dan pasar luar negeri, mereka ingin terus memberi manfaat kepada komunitas lokal dan mempromosikan kopi Indonesia secara global.
“Impian kami adalah menjadikan ToRi Coffee sebagai contoh UMKM lokal yang bisa memberi dampak luas. Kami percaya, bersama BRI sebagai mitra strategis, cita-cita itu bisa tercapai,” pungkasnya.(da*)