Notification

×

Iklan

Penyelesaian Permohonan Merek dan Hak Cipta Meningkat Drastis

Minggu, 25 Mei 2025 | 22:13 WIB Last Updated 2025-05-25T15:13:00Z

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas.


Jakarta, Rakyatterkini.com -  Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, melaporkan adanya lonjakan signifikan dalam penyelesaian permohonan kekayaan intelektual (KI) dan administrasi hukum umum (AHU) selama empat bulan pertama tahun 2025.

Pada periode Januari hingga April 2025, Kemenkumham berhasil menyelesaikan sebanyak 123.933 permohonan KI, meningkat tajam dibandingkan 72.530 permohonan pada periode yang sama tahun sebelumnya.

“Di tengah upaya efisiensi anggaran, Kemenkumham tetap mempertahankan kinerja yang kuat dengan peningkatan penyelesaian permohonan mencapai 70,87 persen dibandingkan tahun lalu,” ungkap Supratman dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (24/5).

Peningkatan terbesar tercatat pada penyelesaian permohonan merek dan hak cipta. Permohonan merek naik hingga 129,86 persen, dari 31.791 menjadi 73.074, sementara layanan Persetujuan Otomatis Pencatatan Hak Cipta (POP HC) mengalami kenaikan sebesar 27 persen, dari 34.241 menjadi 43.491 permohonan.

Selain itu, jumlah total permohonan dari masyarakat juga mengalami pertumbuhan, mencapai 88.893 untuk kategori hak cipta, merek, paten, desain industri, rahasia dagang, indikasi geografis, dan desain tata letak sirkuit terpadu selama kuartal pertama 2025. Angka ini meningkat 15,29 persen dibandingkan 77.099 permohonan pada kuartal pertama 2024.

“Kenaikan ini didukung oleh transformasi digital yang mempercepat seluruh proses layanan kami,” jelas Menteri Supratman.

Di ranah administrasi hukum umum, transformasi digital juga mempercepat pendaftaran Koperasi Desa Merah Putih, salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto. Hingga 20 Mei 2025, lebih dari 17 ribu pengajuan nama koperasi telah tercatat.

“Kami akan terus mendukung dan berkoordinasi untuk mempercepat pengesahan badan hukum Koperasi Desa Merah Putih, agar target pembentukan 80.000 koperasi sesuai program Presiden dapat terealisasi,” tutup Supratman.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update