 |
Camat Kuantan Tengah, Risman Ali. |
Kuansing, Rakyatterkini.com - Camat Kuantan Tengah, Risman Ali, mengungkapkan banyak BUMDes di wilayah tersebut tidak produktif. Meskipun ada yang masih beroperasi namun belum berkontribusi pada pendapatan desa.
"Ini masalahnya manajemen, sumberdaya manusia. Banyak potensi yang ada di desa, apalagi di Kuantan Tengah ini, tapi tidak dikelola dengan baik," kata Risman Ali, kepada Rakyatterkini.com baru-baru ini.
Mantan Camat Singingi Hilir ini menjelaskan, saat ini dari total 20 BUMDes yang ada di Kuantan Tengah tidak ada satu desa pun yang memiliki pendapatan asli desa (PADes) dari BUMDes.
Padahal keberadaan BUMDes merupakan sebuah usaha yang diperuntukkan untuk meningkatkan pendapatan desa. Karenanya itu, pemerintah desa harus berperan aktif, inovatif untuk kemajuan BUMDes.
"Untuk wilayah Kuantan Tengah bisa dikatakan belum satu pun BUMDes yang berkontribusi pada pendapatan desa. Kalaupun ada, itupun setahun hanya jutaan rupiah saja. Artinya, ini tidak produktif," jelasnya.
Oleh sebab itu, ia menegaskan, seluruh pengelola BUMDes di Kuantan Tengah harus membuat menggelar Musyawarah Pertanggungjawaban BUMDes (MPTB) secara berkala kepada pemerintahan desa.
Musyawarah penyampaian LPj ini dilaksanakan sebagai bentuk pertanggungjawaban pengelolaan BUMDes dan juga sebagai bahan evaluasi kegiatan berjalan maupun yang tidak berjalan.
"Mulai tahun depan semua BUMDes yang ada di Kuantan Tengah ini wajib menyampaikan laporan. Mau ada laba ataupun merugi nanti pertanggungjawaban wajib disampaikan," ungkap Risman Ali. (hen)
