 |
| Kaur Keuangan Desa Pasir Emas, Zulfadli. |
Kuansing, Rakyatterkini.com - Keberadaan BUMDes di Kabupaten Kuansing, Riau, sebagai penggerak perekonomian masyarakat desa sudah membawa dampak positif pada PADes.
Adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Pasir Emas, Kecamatan Singingi, Kuansing, berhasil menyumbang Pendapatan Asli Desa (PADes) hingga Rp48 juta.
Kades Pasir Emas, Rikan Nugroho, melalui Kaur Keuangan Zulfadli menuturkan pada laporan tahun 2022 pihaknya mencatat Rp48 juta PADes dari pembagian hasil keuntungan BUMDes.
Pendapatan tersebut dibanding tahun sebelumnya disebutkannya meningkat signifikan yakni sekitar 70 persen, dimana pada tahun 2021 hanya Rp18 juta.
Keberhasilan kontribusi PADes, kata dia adalah keuntungan dari beberapa bidang usaha yang dikelola BUMDes milik desa Pasir Emas bernama Sigamas tersebut.
"Usaha yang dijalankan yaitu simpan pinjam, perkreditan barang dan internet desa. Alhamdulillah perkembangan BUMDes terus meningkat," ujar Zulfadli, Kamis (3/2/2023).
Adapun pendapatan dari BUMDes yang sudah dimasukkan ke APBDes tersebut, diutarakannya, dimanfaatkan untuk penambahan honor RT, RW, Linmas, Muadzin Masjid dan kader PKK.
Ia menyampaikan harapannya agar pengelola BUMDes Sigamas lebih menggali potensi desa baik bidang pertanian, perkebunan maupun sumber daya manusia yang dimiliki.
Selain meningkatkan ketahanan budaya dan sosial masyarakat, BUMDes juga diharapkan mampu kembangkan kreativitas masyarakat dalam pemanfaatan sumber daya alam.
Kendati begitu menurut dia, pengembangan usaha untuk meningkatkan PADes melalui BUMDes memang harus disesuaikan dengan potensi dan karakteristik desa Pasir Emas itu sendiri.
"Ke depan, BUMDes ini dikembangkan lagi dengan menggali potensi yang ada di desa. Contohnya membuka unit usaha penjualan pupuk, saya rasa ini potensi karena mayoritas masyarakat disini bertani," ungkapnya. (hen)
