Lubukbasung Rakyatterkini.com – Bupati Agam, Benni Warlis, mengajak seluruh perantau asal Agam untuk berperan aktif dalam pembangunan kampung halaman, khususnya dalam mempersiapkan generasi muda untuk menyambut Indonesia Emas 2045.
Menurut Benni Warlis, kontribusi para perantau, baik berupa dukungan moral maupun materi, sangat diperlukan untuk memajukan Agam ke arah yang lebih baik. "Sumbangan dari perantau sangat krusial dalam membawa Agam menuju kemajuan," ujarnya di Lubukbasung, Senin (21/4).
Benni menegaskan bahwa kontribusi perantau tidak terbatas pada mereka yang tinggal jauh dari tanah kelahirannya. Bahkan, para perantau yang menetap di Kota Padang memiliki peran yang tidak kalah penting dalam mendukung pembangunan daerah Agam.
"Perantau merupakan potensi besar yang harus dimanfaatkan. Hubungan antara ranah dan rantau merupakan kekuatan yang dapat mempercepat pembangunan," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Benni juga mengajak para perantau untuk mendukung salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten Agam yang baru diluncurkan pada awal Ramadan lalu, yaitu "Bangkik dari Surau" atau "Bangkit dari Mushalla."
"Program ini bertujuan untuk mencetak generasi Agam yang cerdas, berkarakter, berdaya saing, serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman," jelasnya.
Bupati Agam juga menambahkan bahwa daerah ini tidak kekurangan sumber daya manusia berkualitas, dengan banyak putra-putri Agam yang telah berprestasi di tingkat nasional hingga internasional. Namun, tantangan di masa depan semakin kompleks, sehingga diperlukan persiapan yang matang agar generasi mendatang dapat bersaing.
"Kita perlu mempersiapkan generasi yang tangguh dan siap menghadapi tantangan zaman dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045," tegas Benni.
Ajakan tersebut disampaikan dalam acara Halal Bihalal Kerukunan Keluarga Luhak Agam (KKLA) Sumatera Barat yang berlangsung di GOR UNP Padang, Minggu (20/4), yang juga menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi antara warga ranah dan rantau.