Notification

×

Iklan

Google Hapus ratusan Aplikasi Berbahaya dari Play Store

Minggu, 16 Maret 2025 | 20:30 WIB Last Updated 2025-03-16T13:30:00Z

ilustrasi


Jakarta, Rakyatterkini.com - Google telah menghapus ratusan aplikasi berbahaya dari Play Store yang mengandung spyware dan virus yang dapat mengancam keamanan pengguna smartphone. Aplikasi-aplikasi ini diam-diam menyusup ke penyimpanan perangkat dan berisiko mencuri data pribadi.


Salah satu skema yang terungkap adalah penipuan iklan, di mana Google telah menghapus 180 aplikasi dengan total 56 juta unduhan. Selain itu, aplikasi yang terinfeksi virus trojan Anatsa/Teabot juga telah dihapus dari toko aplikasi.


Google juga menemukan bahwa beberapa halaman di Play Store menipu pengguna agar menginstal aplikasi berisiko tinggi. Ancaman lainnya datang dari malware KoSpy, yang dikaitkan dengan kelompok hacker Korea Utara APT 37 (ScarCruft) dan APT 43 (Kimsuky). Malware ini mampu mengumpulkan data pribadi seperti pesan SMS, log panggilan, lokasi, file audio, tangkapan layar, hingga merekam aktivitas layar dan penekanan tombol.


KoSpy diketahui menyamar sebagai aplikasi utilitas palsu seperti File Manager, Software Update Utility, dan Kakao Security. Meskipun telah dihapus dari Play Store, aplikasi-aplikasi ini masih berpotensi beredar di luar platform resmi.


Google Play Protect tetap menjadi perlindungan utama bagi pengguna Android terhadap malware yang dikenal. Google juga mengingatkan bahwa mengunduh aplikasi dari luar Play Store atau sideloading bisa sangat berisiko. Beberapa aplikasi kontrol orang tua yang tidak resmi bahkan diketahui memiliki akses berlebihan ke data pribadi pengguna dan dapat menyembunyikan keberadaannya.


Untuk melindungi perangkat, pengguna disarankan untuk selalu mengaktifkan Google Play Protect dan menghindari mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya.(da*)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update