Notification

×

Iklan

ASDP Percepat Bongkar Muat Kapal di Merak Jadi 45 Menit

Rabu, 26 Maret 2025 | 09:30 WIB Last Updated 2025-03-26T02:30:00Z

ilustrasi


Jakarta, Rakyatterkini.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menargetkan waktu sandar kapal atau port time di Pelabuhan Merak menjadi 45 menit guna mempercepat proses bongkar muat. Saat ini, dalam kondisi normal, proses tersebut masih memakan waktu sekitar 1 jam.

GM ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Rudi Sunarko, menyatakan bahwa percepatan waktu bongkar muat ini bertujuan untuk mengurangi antrean kendaraan, terutama saat puncak arus mudik.

"Ketika kondisi pelabuhan sangat padat, kami akan berupaya mempercepat proses bongkar muat. Jika biasanya membutuhkan waktu 1 jam, kami targetkan bisa menjadi 45 menit atau bahkan lebih cepat," ujarnya di Pelabuhan Merak, Selasa (25/3/2025).

Untuk mendukung percepatan ini, ASDP akan menerapkan skema operasional TBB (Tiba Bongkar Berangkat), di mana Pelabuhan Bakauheni tidak akan melayani proses muat. Kapal yang tiba dari Merak hanya akan membongkar penumpang dan kendaraan, lalu segera kembali ke Merak untuk mengangkut penumpang berikutnya.

"Kebijakan TBB ini sudah diterapkan di Pelabuhan Ciwandan. Setelah bongkar, kapal langsung kembali. Jika kondisi di Merak sangat padat, pola ini juga akan diterapkan," jelasnya.

Pada kondisi normal, Pelabuhan Merak mengoperasikan 28 kapal per hari. Namun, menjelang puncak arus mudik, jumlahnya akan ditambah. Saat kondisi padat, ASDP akan mengoperasikan hingga 30 kapal, dan jika diperlukan, jumlahnya bisa ditingkatkan menjadi 36 kapal per hari.

Selain itu, untuk memperlancar arus mudik, ASDP juga membagi segmentasi penumpang. Kendaraan bermotor akan dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan, sedangkan truk logistik akan diarahkan ke Pelabuhan BBJ.

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memproyeksikan jumlah penumpang yang akan diangkut selama periode Lebaran 2025 mencapai 4.564.406 orang, meningkat sekitar 10 persen dibandingkan tahun 2024. Jumlah kendaraan yang diperkirakan akan diangkut juga mencapai 1.130.496 unit, atau naik 10 persen dari tahun sebelumnya.(da*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update