Notification

×

Iklan

Perang Dagang Indonesia-Uni Eropa, Menilik Dinamika Ekspor, Kemenangan dan Langkah-langkah WTO

Rabu, 06 Desember 2023 | 12:19 WIB Last Updated 2023-12-06T05:20:37Z

Truk berisikan kelapa sawit berjejeran. | Foto Antara

RAKYATTERKINI.COM - Uni Eropa dan Indonesia terlibat dalam serangkaian perseteruan perdagangan yang melibatkan sejumlah produk utama.

Dalam beberapa tahun terakhir, konflik tersebut bahkan mencapai meja Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Berikut adalah daftar produk ekspor Indonesia yang menjadi fokus perselisihan, dirangkum dari beberapa sumber.

Biodiesel 

Indonesia berhasil memenangkan enam gugatan terhadap Uni Eropa di WTO terkait biodiesel. Perjuangan ini membuka peluang akses pasar dan menghidupkan kembali kinerja ekspor biodiesel ke Uni Eropa.

Sawit

Uni Eropa mengesahkan kebijakan yang membatasi penggunaan produk kelapa sawit sebagai sumber energi terbarukan. Indonesia dan Malaysia bersatu untuk melawan kampanye hitam sawit Uni Eropa, dengan mempertimbangkan gugatan ke WTO sebagai langkah trade defense.

Coal Rolled Stainless Steel (CRS)

Indonesia memasukkan gugatan ke WTO terkait antidumping yang diterapkan Uni Eropa terhadap produk Cold Rolled Stainless Steel (CRS) Indonesia. Langkah ini adalah upaya untuk mempertanyakan keabsahan pengenaan bea masuk antidumping.
Nikel:

Indonesia kalah dalam perselisihan WTO dengan Uni Eropa terkait larangan ekspor nikel. Indonesia mengajukan banding, dan berkas banding resmi didokumentasikan pada Desember 2022, setelah keputusan panel sengketa pada November 2022.

Baja Nirkarat

Perselisihan terkini berkaitan dengan produk lempeng baja canai dingin nirkarat (SSCRF). Uni Eropa memberlakukan bea masuk penyeimbang (BMP) atas SSCR dari Indonesia, dengan tuduhan bahwa Indonesia mendapat subsidi dari pemerintah China.

Perlu dicatat bahwa perseteruan ini mencerminkan kompleksitas dalam hubungan perdagangan global dan tantangan yang dihadapi oleh negara-negara dalam mempertahankan kepentingan ekonomi mereka. (*)


IKLAN



×
Berita Terbaru Update