 |
| Karo Penmas Div Humas Mabes Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, berikan keterangan pers. |
Bandung, Rakyatterkini.com - Polisi meringkus 26 tersangka berkaitan dengan tindak pidana terorisme selama bulan Desember 2022.
Puluhan tersangka itu, diamankan polisi dari lima Provinsi di Indonesia diantaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Riau, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
"Total semua ada 26 tersangka," kata Karo Penmas Div Humas Mabes Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, di Mapolda Jabar, Rabu 21 Desember 2022.
Karo Penmas menyebut 26 tersangka itu berasal dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dan Jemaah Islamiyah (JI). Dia kemudian merincikan, 8 tersangka diamankan oleh polisi di wilayah Jawa Tengah tepatnya, 1 Desember atau sebelum peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar.
Dari ke 6 tersangka diamankan di wilayah Jabar, peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, 10 tersangka diamankan di Sumatera Utara, 1 tersangka diamankan di Riau, dan 1 tersangka diamankan di Sumatera Barat.
"14 berasal dari jaringan JAD dan 12 dari JI," paparnya.
Brigjen Ahmad Ramadhan menambahkan, untuk 6 tersangka yang diamankan oleh kepolisian di Jabar, mempunyai keterkaitan dengan aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar. 3 dari 6 pelaku telah dilakukan penahanan sedangkan sisanya masih dilakukan pemeriksaan dan pendalaman.
Ahmad memastikan, para pelaku yang telah diamankan itu dikenakan sanksi sesuai peraturan Undang-Undang yang berlaku. Dia pun memastikan, berbagai hal terkait dengan perkembangan penanganan kasus terorisme bakal disampaikan di kemudian hari. (gerry)
