Notification

×

Iklan

Bantu Suami, Inilah Kisah Emak-emak Pengupas Kerang Rebus

Rabu, 06 April 2022 | 21:57 WIB Last Updated 2022-04-06T14:58:11Z

Inilah emak-emak pengupas kerang rebus di Sergai.
 

Sergai, Rakyatterkini.com - Walaupun bergaji kecil, Emak-emak yang bekerja sebagai pengupas kerang rebus ini, merasa bersyukur lantaran dapat membantu meringankan beban hidup.


Bu Ain (50), warga Kelapa Sawit Jalan Perintis Kemerdekaan Dusun II, Desa Pekan, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, kepada media mengatakan, sangat bersyukur dapat bekerja sebagai pengupas kerang rebus di Jambur MT Jalan Kesatria Dusun IX, Desa Pekan ini. Lumayan, upah bekerja dapat membantu meringankan beban keluarga.


"Memang sih gaji yang diterima sebagai pengupas kerang rebus pada saat cuaca tak menentu ini tidak banyak, tapi sedikitnya bisa meringankan beban hidup. Setiap harinya kita dapat mengupas kerang sebanyak 5 kilogram dengan upah Rp3000 ribu rupiah perkilogramnnya, itupun bekerja selama dua jam, dari pada tiduran di rumah," katanya.


Sedikitnya pendapatan, lantaran kerang rebus yang mau dikupas sedikit, coba kalau banyak, tentu pendapatan banyak juga. Seperti tahun sebelumnya,  bekerja mengupas kerang rebus sampai malam, bisa dapat gaji Seratusan ribu lebih.


"Di bulan puasa ini kita bersyukur masih bisa bekerja, dapat meringankan beban suami dan keluarga, yang mana suami bekerja sebagai nelayan, terkadang ada dapat rezeki terkadang tidak," pungkasnya. 


Di tempat terpisah tepatnya di Dusun 1 Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Tanjung Beringin, Rabu (6/4/2022) tampak juga puluhan emak-emak saat mengupas kerang rebus sambil bercengkrama,  merasa bersyukur bekerja dapat meringankan beban suami dan keluarga. Walau hasil kerja sebesar dua puluh ribuan.


"Sementara Nek Rohani (57) yang suaminya sudah meninggal lima tahun yang lalu, warga Dusun II Desa Nagur, Kecamatan Tanjung Beringin, sudah 10 tahun bekerja kepada salah seorang pengusaha kerang sebagai perebus kerang," paparnya seraya menambahkan jika kerang banyak  bisa merebus kerang sebanyak 20 hingga 30 karung sehari, yang mana satu karung kerang bermuatan 50 kilogram, dan dapat berpenghasilan sebesar Rp100 ribu hingga Rp150 ribu per hari. (hrp)



IKLAN



×
Berita Terbaru Update